Post Date:

Malang – Pada Senin, 16 Desember 2024 Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB) menyambut kunjungan dari Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) dalam rangka kegiatan benchmarking dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) terkait penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Acara ini berlangsung di Ruang Sidang 1, Lantai 6, Gedung A Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, mulai pukul 09.00 WIB.

Rombongan dari Unsika yang dipimpin oleh Dekan Dr. Imam Budi Santoso, S.H., M.H. Kunjungan ini disambut dengan penuh hormat oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Dr. Aan Eko Widiarto, S.H., M.Hum., didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, serta Kasubag Fakultas Hukum UB.

Dalam sambutannya, Dr. Aan Eko Widiarto menyampaikan apresiasi atas inisiatif dari Fakultas Hukum Unsika untuk menjalin kerja sama dan saling bertukar pengalaman. “Kami sangat menyambut baik kegiatan benchmarking ini sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi di kedua institusi,” ujarnya.

Kegiatan ini meliputi diskusi intensif mengenai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, mulai dari pendidikan, penelitian, hingga pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, penandatanganan MoU dilakukan sebagai bentuk komitmen kedua belah pihak untuk memperkuat kerja sama akademik, pertukaran informasi, serta pengembangan sumber daya manusia di lingkungan Fakultas Hukum.

Dr. Imam Budi Santoso dalam kesempatan tersebut juga mengungkapkan harapannya agar kerja sama ini dapat memberikan manfaat nyata bagi kedua institusi. “Kami berharap kolaborasi ini dapat menjadi sarana pertukaran gagasan, peningkatan mutu akademik, dan inovasi bersama dalam berbagai program Tri Dharma Perguruan Tinggi,” tuturnya.

Acara berlangsung lancar dan penuh keakraban, diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan cinderamata sebagai simbol kerja sama antara Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dan Universitas Singaperbangsa Karawang. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan sinergi antar-institusi dapat terus terjalin untuk kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia. (Humas FH)