Post Date:
Malang, Jawa Timur – Kelompok 7 dari Fakultas Hukum Universitas Brawijaya berhasil menyelesaikan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) selama 30 hari di Dusun Sumberkajar, Desa Plaosan, Kecamatan Wonosari. Kegiatan yang berlangsung dari 12 Juni hingga pertengahan Juli 2024 ini diadakan untuk membantu warga mengenali serta mengatasi isu sosial dan kelembagaan yang ditemukan melalui analisis mendalam oleh mahasiswa di awal program.
Selama minggu pertama PKM, Kelompok 7 melakukan analisis sosial dan observasi terkait berbagai isu dan potensi desa. Temuan mereka mencakup rendahnya tingkat pendidikan warga, dominasi profesi petani tebu dan kopi, serta adanya kesadaran gotong royong yang tinggi di tengah masyarakat. Di samping itu, mereka juga mencatat perlunya pengembangan fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan peningkatan partisipasi warga dalam pemerintahan desa.
Dengan landasan hasil analisis ini, Kelompok 7 merancang delapan program kerja utama dan tambahan yang berfokus pada edukasi dan peningkatan kapasitas kelembagaan desa, yaitu:
Sosialisasi Bahaya Judi Online – Program ini memberikan pemahaman kepada warga, terutama pemuda Karang Taruna, tentang bahaya judi online. Edukasi ini diharapkan mampu mencegah dampak negatif dari maraknya judi di kalangan masyarakat.
Sosialisasi Pendaftaran Tanah – Menyadari pentingnya kepemilikan dokumen tanah resmi, sosialisasi ini bertujuan mengedukasi warga tentang manfaat pendaftaran tanah, sekaligus memberikan panduan prosedur yang jelas.
Sosialisasi Pendidikan Moral – Dalam upaya menciptakan lingkungan sekolah yang aman, kegiatan ini mengedukasi siswa SD Plaosan 2 tentang dampak bullying. Program ini juga melibatkan pihak sekolah untuk mengantisipasi bullying serta membangun karakter siswa.
Sosialisasi Kelembagaan BPD dan Prosedur Pembentukan Peraturan Desa – Sosialisasi ini bertujuan mengedukasi perangkat Desa Plaosan terkait tugas, wewenang BPD, dan mekanisme pembentukan peraturan desa, guna meningkatkan fungsi kelembagaan desa secara lebih aktif.
Video Profil Dusun Sumberkajar – Video ini dibuat untuk memperkenalkan potensi alam dan sumber daya Dusun Sumberkajar kepada khalayak luas, guna meningkatkan daya tarik desa dan potensi pengembangan pariwisata.
Sebagai tambahan, Kelompok 7 juga menjalankan program:
Mengajar Ngaji Anak-anak TPQ – Program ini memberikan pendidikan agama kepada anak-anak di TPQ Sumberkajar dengan harapan dapat memperkuat nilai moral mereka.
Posko Konsultasi Hukum – Sebagai wadah pengaplikasian ilmu, posko ini menyediakan layanan konsultasi hukum gratis bagi masyarakat, mendukung penegakan hukum secara lebih dekat di tingkat desa.
Pembuatan Banner TPQ – Program ini bertujuan memperkenalkan TPQ Masjid Al-Ikhlas sebagai pusat pendidikan Al-Qur’an bagi anak-anak di Dusun Sumberkajar.
Meskipun terdapat beberapa kendala, program kerja yang dirancang Kelompok 7 dinilai sukses dan diapresiasi oleh warga. Menurut kelompok, keberhasilan program ini membuka peluang bagi mahasiswa yang akan datang untuk melanjutkan serta mengembangkan lebih lanjut program-program ini, menjadikan pengabdian masyarakat sebagai bagian penting dalam peningkatan kualitas hidup warga Dusun Sumberkajar.
Kelompok 7 berharap bahwa keberhasilan ini akan menjadi langkah awal menuju perubahan positif yang berkelanjutan, sekaligus mempererat sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam membangun desa yang lebih maju dan berdaya. (rma/Humas FH)
Link Luaran :